Rabu, 10 April 2013

Wacana: FASILITAS KAMPUS UNTUK SIAPA?


FASILITAS KAMPUS UNTUK SIAPA?
Oleh: Diana Pertiwi dan Rusmita Weny Rainistuti

Universitas Ahmad Dahlan (UAD) merupakan satu dari sekian banyak kampus swasta di Yogyakarta yang memiliki jumlah mahasiswa cukup banyak. Terbagi menjadi lima buah  kampus, tentulah bukan hal yang mudah bagi para mahasiswa juga dosen untuk dapat menikmati fasilitas kampus yang nyaman dan memadai. Hal inilah yang kemudian menjadi tugas pihak kampus untuk dapat memberikan fasilitas-fasiitas tersebut supaya semua mahasiswa dapat menikmati fasilitas kampus secara merata, tanpa ada yang harus merasa dirugikan satu sama lain. Sayangnya, kelengkapan fasilitas yang kurang memadai membuat beberapa mahasiswa merasa dirugikan dan dikecewakan.

Rohmin, mahasiswi semester enam Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) merupakan salah satu mahasiswa yang merasa kecewa terhadap fasilitas kampus. Ia mengaku belum bisa menikmati fasilistas kampus seperti yang lainnya. Ia juga merasa sangat kecewa karena PPL 1 yang seharusnya dilakukan di Lab Microteaching justru dilakukan di kelas biasa. “Seharusnya kampus bisa lebih adil dalam pengaturan jadwal supaya semua mahasiswa bisa sama-sama menikmati fasilitas kampus” ujar Rohmin saat di wawancarai.

Berbeda dengan Rohmin, yang mengeluhkan mengenai fasilitas kampus, M. Ramdhani  yang juga merupakan mahasiswa semester enam PBSI  memilih bersikap biasa mengenai hal tersebut. Baginya di kelas ataupun di Lab sama saja, yang penting adalah bagaimana kita dapat mengaplikasikan pengajaran dengan baik.

Sebenarnya, fasilitas kampus tidak hanya terletak pada persoalan Lab saja, tapi juga fasilitas-fasilitas yang lain, seperti kurangnnya ruang kelas, fasilitas komputer yang dapat digunakan serta kurangnya ruangan untuk mahasiswa-mahasiswa yang aktif dalam organisasi. Akibatnya, mahasiswa pun jadi malas untuk melakukan hal-hal yang bermanfaat, termasuk untuk kuliah, juga aktivitas-aktivitas lain yang memiliki nilai positif.

Mencari solusi untuk menangani masalah ini tentu tidak mudah. Mengeluh juga tidak akan menyelesaikan masalah. Sebaiknya kita bersama-sama berpikir bagaimana mengatasi hal tersebut. Dengan begitu para mahasiswa dapat membantu pihak kampus dalam memperbaiki fasilitas-fasilitas yang sudah ada. Semoga pihak kampus tidak selalu dibantu mahasiswa untuk melakukan kewajibannya. Amin.

By Blog KRESKIT with No comments

0 komentar:

Posting Komentar